Google
Web This Blog

Cbox

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Protected by Copyscape DMCA Takedown Notice Infringement Search Tool

Kamis

Mengasah Telinga Batin (2)

Mengasah Telinga Batin (2)


Oleh: Prof Dr Nasaruddin Umar


Menurut kalangan salikin , sama' sangat berarti membantu dirinya untuk
lebih fokus kepada suasana batin yang diinginkan .
Setidaknya , ada lima manfaat sama' bagi para salikin . Pertama ,
melalui sama', yaitu menyimak dan menghayati lagu dan atau irama
tertentu mereka dapat melembutkan jiwanya yang keras , meluruskan
pikirannya yang selama ini sering bengkok , membersihkan dan
memutihkan hati yang selama ini kotor.
Seni musik merdu dan indah dapat menggiring seseorang untuk melupakan
kesedihan , kepenatan , dan kegundahan hidup akibat kekecewaan demi
kekecewaan yang mendera dirinya . Sama' bisa menemukan kembali jati
diri seseorang yang telah hilang .
Kedua , para salikin dapat men jadikan sama' sebagai sarana untuk
membuka hijab-hijab yang selama ini muncul sebagai akibat lamanya ia
berpisah dengan Tuhannya.
Melalui sama', hati dan pikiran seseorang bisa terketuk untuk membuka
lebar-lebar perhatiannya kepada Tuhan melalui penyimakan syair dan
lagu atau irama yang feminin . Perlahan-lahan , ia merasa ringan dan
tenang perasaannya saat menghayati sama' yang mengetuk dinding-dinding
kalbunya .
Ketiga , kalangan salikin saat menghayati sama' mendengarkan kembali
komitmen spiritual yang pernah ia ikrarkan kepada Allah SWT. Hampir
setiap orang pernah menyesali perbuatan buruknya sambil berikrar untuk
meninggalkan dunia hitam dan gelap itu lalu kembali ke jalan yang
benar .
Namun , dalam perjalanan hidupnya kemudian kembali terjerumus lagi .
Melalui sama' ikrar dan komitmennya bisa diperbarui kembali dengan
menjalani kehidupan baru yang bebas dari noda dan dosa.
Keempat , ketika para salikin berada di dalam majlis sama', ketika itu
mereka berusaha untuk mencontoh sahabat-sahabat spiritual dan para
mursyidnya yang tanpa beban penuh perhatian dan fokus menghayati
sebuah irama lagu dan musik yang mengandung nasihat-nasihat luhur.
Dalam hati kecil para salikin, tebersit keinginan untuk menjadi
mursyid walau hanya di tengah keluarganya sendiri yang amat terbatas.
Kelima , kalangan salikin dapat menjadikan tradisi sama' untuk
menjadikan telinganya lebih sensitif terhadap pesan-pesan Tuhan.
Bunyi-bunyi halus di berbagai tempat bisa dimaknai sebagai pesan yang
amat berharga bagi manusia.
Kita perlu mengingat , sebagian wahyu yang diterima Rasulullah berupa
bunyi-bunyi lonceng , lalu Rasul menerjemahkannya ke dalam bahasa
visual .
Inilah wahyu paling sulit diterima Rasulullah , sehingga Aisyah pernah
berkata , wahyu paling sulit diterima suaminya tersebut ialah dalam
bentuk bunyi lonceng . Terkadang , saat musim dingin Rasulullah
berkeringat lantaran ia harus menerjemahkan dengan baik suara-suara
lonceng yang disampaikan oleh Jibril

Tidak ada komentar:

Posting Komentar