Google
Web This Blog

Cbox

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Protected by Copyscape DMCA Takedown Notice Infringement Search Tool

Jumat

Kurang Tidur ? . . . Otak Bisa Mengecil

Kurang Tidur, Otak Bisa Mengecil ?

Hati-hati ! Kurang Tidur Dapat Mempengaruhi Ukuran Otak

Sebuah penelitian menemukan adanya hubungan antara kurangnya jam tidur
dengan mengecilnya volume atau ukuran otak . Penelitian ini dilakukam
dalam jangka waktu 3,5 tahun .
Para peneliti asal Eropa memantau 147 orang dewasa yang terlibat dalam
penelitian ini. Usia dari 147 orang tersebut berkisar dari 20 hingga
84 tahun . Masing-masing orang tersebut menjalani scan MRI sebanyak
dua kali . Scan MRI pertama dilakukan sebelum partisipan tersebut
mengisi kuisioner yang berkaitan dengan kebiasaan tidur mereka. Scan
MRI kedua dilakukan sekitar 3,5 tahun kemudian . Dari dua scan MRI ini
, para peneliti memeriksa hubungan antara masalah tidur seperti
insomnia dengan volume otak dari para partisipan .
Hasil kuisioner menunjukkan bahwa 35 persen dari partisipan memiliki
kriteria kebiasaan tidur yang kurang dan tidak sehat. Dari 35 persen
partisipan yang memiliki gangguan tidur ini ditemukan adanya penurunan
volume maupun ukuran otak yang cepat dibanding partisipan yang normal
selama masa penelitian berlangsung . Hasil tersebut makin terlihat
signifikan terhadap partisipan yang berusia di atas 60 tahun .
Sejumlah penelitian juga pernah dilakukan sebelumnya terkait dengan
pentingnya tidur serta pengaruh dari kurangnya tidur terhadap otak
manusia. Sudah banyak juga yang mengetahui bahwa pola tidur yang buruk
dapat menyebabkan kelainan otak seperti Alzhaimer dan demensia . Maka
bisa dipastikan , jika kekurangan tidur dapat menyebabkan hilangnya
ingatan , maka ukuran dari otak itu sendiri juga akan terpengaruh .
"Kita semua tahu kekurangan tidur dapat menyebabkan berbagai jenis
masalah ," jelas Ahli Syaraf Dr. Neal Maru yang tidak terlibat dalam
penelitian tersebut seperti dilansir dari CNN, Senin (5/1).
Ia menjelaskan , kurangnya tidur dapat memberi dampak negatif terhadap
sistem kekebalan tubuh seseorang . Selain itu , kekurangan tidur juga
dapat memengaruhi kesehatan jantung serta berat badan dan ingatan .
Akan tetapi , Maru menyatakan hingga saat ini belum diketahui alasan
atau penjelasan dibalik hal-hal tersebut .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar